Psychoneurose, yang biasanya disingkat Neurose atau Neurosis,
adalah gangguan mental yang lunak atau tidak terlalu serius yang ditandai oleh:
(1) Penglihatan diri yang tidak lengkap terhadap kesulitan pribadi, (2)
Konflik-konflik batin, (3) Reaksi kecemasan, (4) Kerusakan parsial pada
sebagian struktur kepribadian, (5) Sering di tandai fobia-fobia, gangguan
pencernaan dan tingkah laku obsesif kompulsif, namun tidak terlalu sering
(Kartono, 1989:94).
Sebab-sebab timbulnya Neurose yaitu:
a.
Tekanan-tekanan social cultural yang sangat
berat yang menyebabkan ketakutan dan ketegangan batin, sehingga menimbulkan
kepatahan mental (break down).
b.
Mengalami banyak frustasi, konflik emosional dan
konflik internal yang serius sejak masa kanak-kanak.
c.
Sering memakai defence mechanism yang negative dan lemahnya pertahanan diri secara
fisik maupun mental, sehingga menyebabkan individu menjadi tidak rasional.
d.
Pribadi yang sangat labil, tidak seimbang dan
kemauannya sangat lemah.
Gejala-gejala Neurose
Menurut Kartono (1989 : 98), gejala-gejala Neurose pada umumnya:
a.
Penderita tidak mampu mengadakan adaptasi
terhadap lingkungannya.
b.
Tingkah lakunya jadi tidak normal dan aneh-aneh.
c.
Kebanyakan mereka tidak memerlukan hospitalisasi (perawatan dalam rumah
sakit jiwa).
d.
Penderita biasanya tidak mengerti dan membenci
dirinya sendiri,
0 comments:
Post a Comment